Transnusi.com Makassar — UPT SPF SDI Ujunag Pandang Baru 1 yang di pimpin oleh Hj. Ratna Sari,S.Pd nampak mengalami kemajuan dan peningkatan.
Sejak diamanakan memimpin UPT SPF SDI Ujung Pandang Baru 1 Kecamatan Tallo Makassar, kuran lebih lima tahun ini Hj. Ratna Sari, S.Pd selaku Kepala Sekolah ketika dikomfirmasi media Realitas Pendidikan diruang kerjanya baru- baru ini mengatakan selama kami disini kami terus berusaha semaksimal mungkin agar sekolah ini dapat berkembang dan lebih maju lagi. Karena membangun dunia pendidikan tidak semudah membalik telapak tangan perluh perjuangan dan kerja keras bersama para guru- guru didukung oleh para orang tua siswa dan pemerintah setempat, jelasnya.
Lanjut Hj Ratna Sarif menyampaikan bahwa pada awal tahun 2016 pimpinan sekolah yakni Kepala Sekolah SDI Ujung Pandang Baru dijabat oleh Jupriadi, S.Pd, kemudian digantikan oleh Hj. Ratna Sarif, S.Pd hingga saat sekarang ini. Selanjutnya melalui program Revolusi Pendidikan Kota Makassar, kami terus berupaya kerja keras untuk melakukan pembenahan dan penataan sumber daya sekolah secara maksimal sebagai potensi besar untuk mengembangkan mutu pendidikan. Hingga pada tahun 2019 Pemerintah Kota Makassar mengeluarkan kebijakan Regrouping Sekolah untuk mengoptimalkan kualitas layanan pendidikan bagi masyarakat Kota Makassar.
SDI Ujung Pandang Baru 1 Kecamatan Tallo Makassar menjadi salah satu sekolah yang diregruping bersama dengan sekolah satu Komples yakni SDI Ujung Pandang Baru sehingga pendidikan dan Tenaga Kependidikan bersama dengan murid dan Sumber Daya Sekolahnya dimerger bergabung dalam satu sekolah yakni SDI Ujung Pandang Baru 1 Makassar,” ungkapnya.
Disampin itu, meski disadari bahwa terdapat banyak kekurangan dalam proses pembangunan mutu di SDI Ujung Pandang Baru 1, tapi melalui dukungan, semangat dan partisipasi orang tua siswa, Lingkungan Masyarakat Stake Holders Pendidikan dan Pemerintah Kotar Dinas Pendidikan Kota Makassar, bukan tidak mungkin kejayaan SDI Ujung Pandang Baru 1 yang dahulu pernah menorehkan, meraih prestasi baik dalam dunia pendidikan akan kembali berjaya lagi,
Selain itu, kata Hj Ratna, sebagai kepala sekolah adalah tugas tambahan merupakan amanah yang harus diperjuangkan sekaligus dipertanggung jawabkan, tapi bagi kami ini bukan jadi persoalan, karena pemimpin adalah penanggung jawab dari kesadaran serta kerja keras bersama para guru sehingga mampu memberikan perubahan yang maksimal disekolah utamanya dibidang peningkatan kualitas dan mutu pendidikan,”
Laporan : Lis / Wempy
