Diduga Rugikan Negara, Proyek Saluran Irigasi P3A-TGAI di Kabupaten Takalar Sarang Korupsi

Transnusi.com Makassar  Dana aspirasi Komisi V DPR RI Pusat. Hamka B Kady menyalurkan Anggaran Program, percepatan peningkatan tata guna air irigasi (P3A-TGAI). dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan. BGWS Pompengan Jeneberang diduga bermasalah, Tahun Anggaran 2022/2023.

Sejumlah titik proyek pembangunan saluran Irigasi tersebar di wilayah kecamatan di Kab. Takalar pelaksana proyek kegiatan P3A di daerah irigasi Pammukulu di kecamatan mapsu dan Sanrobone Kabupaten Takalar sebagai titik koordinat.

Bacaan Lainnya

Rugikan Uang Negara, Proyek Saluran Irigasi P3A-TGAI di Kabupaten Takalar Sarang Korupsi proyek. yang masing masing dikerjakan ketua kelompok P3A, dinilai berbagai kalangan masyarakat tidak bermanfaat. bahkan merugikan uang negara milyaran rupiah.

Masyarakat menilai, Bahwa fakta dilapangan terlihat sejumlah. titik pekerjaan saluran Irigasi yang tidak bermanfaat. seperti bangunan Irigasi yang tersebar di Kabupaten Takalar. tidak di fungsikan dan rusak parah tahun Kemarin,” ungkapnya.

Mirisnya semua pekerjaan yang dikerjakan tidak bermanfaat. Bahkan sebagian bangunan tersebut sudah rubuh, Di karnakan kurangnya pengawasan, dari pihak BGWS Pompengan, bisa di kata salah perencanaan(Gagal Kontruksi).

Proyek Saluran Irigasi P3A-TGAI, Diduga Rugikan Negara

Selain itu, kata sumber terdapat juga bangunan saluran Irigasi dititik di Kecamatan Polongbangkeng Selatan di beberapa Desa dan Kecamatan Polongbangkeng Utara yang dikerjakan oleh ketua P3A yang tidak di fungsikan boleh dikata Rubuh, Sabtu, 29 Juli 2023.

Berbagai kalangan masyarakat, Menilai proyek P3A TGAI, Tersebut hanya semata dimanfaatkan. meraup keuntungan oleh masing-masing, pelaksana yang dianggap. Pemborosan anggaran dan dapat merugikan uang negara yang menguntungkan pelaksana proyek.

Warga, meminta kepada pihak aparat penegak hukum (APH). seperti Kejaksaan Tinggi dan Kapolda Sulsel, agar bisa turun tangan. Memeriksa semua pekerjaan proyek, Saluran Irigasi yang diduga bermasalah.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *