Soal Skincare Abal-abal, dr. Kazma : Jauhi Yang Mengandung Merkuri

Transnusi.com Makassar Dalam perbincangan di podcast Positif, pada Channel Youtube. Yayasan kesehatan kanker indonesia (YKKI) Official ini, dokter Kazma yang memiliki nama lengkap dr. Kazmawati T.Z. Basalamah, MHA, membahas tuntas tentang skincare abal-abal, yang sedang marak menjadi perbincangan. Khususnya di Sulawesi Selatan. Obrolan ini penuh insight menarik, dikemas ringan tetapi sangat berisi.

Dipandu oleh. Fikki Dermawan, influencer muda sekaligus aktivis sosial, podcast ini menjadi, sangat menarik untuk didengarkan siapa saja, yang ingin memahami tentang skincare abal-abal, dan bagaimana memilih skincare yang tepat.

Bacaan Lainnya

“Skincare itu harusnya yang membuat kulit menjadi sehat, bukan hanya putih,” ujar dr. Kazma, Rabu (4/12/24). Lanjut dr. Kazma, dewasa ini banyak sekali skincare bertebaran dimana-mana dengan berbagai promosi yang sangat menggiurkan. Beberapa diantaranya menekankan pada bagaimana skincare yang mereka jual bisa memutihkan dan mencerahkan kulit bahkan dalam waktu singkat.

Soal Skincare Abal-abal, dr. Kazma : Jauhi Yang Mengandung MerkuriNyatanya, menurut Dokter Kazma, skincare yang fokus memutihkan kulit dalam waktu singkat bukanlah skincare yang baik. Malahan, perlu diketahui apa kandungan yang ada di dalam skincare tersebut. Seperti yang kita ketahui, semakin cepat efek sebuah skincare yang digunakan, maka semakin besar resikonya.

“Jauhi skincare yang mengandung mercury dan kandungan lain yang memutihkan dalam waktu singkat, apalagi yang tidak BPOM,” jelas dr. Kazma. Tips tersebut menurutnya menjadi sangat penting untuk dipahami oleh semua pejuang skincare khususnya mereka yang baru akan memulai.

Dalam perbincangan podcast tersebut dijelaskan dr. Kazma, skincare yang kita pilih untuk berkontak dengan tubuh kita adalah bentuk asupan yang akan membawa dampak jangka panjang, baik skala besar maupun kecil. Itulah mengapa, memilih skincare yang tepat tanpa coba-coba yang salah menjadi sangat penting dalam menggunakan skincare yang tepat.

“Konsultasi dengan dokter tentang perawatan diri sekarang terjangkau dan bahkan bisa gratis dengan BPJS,” ungkapnya.

Selama ini, masyarakat memahami bahwa konsultasi perawatan adalah hal yang mahal. Akan tetapi, dalam pengalamannya, Dokter Kazma sebagai ketua PERDAWERI (Perhimpunan Dokter Anti Penuaan, Wellness, Estetik, dan Regeneratif Indonesia) dan bagian dari Ikatan Klinik Estetika menjelaskan bahwa saat ini biaya konsultasi pun sudah terjangkau. Beberapa puskesmas malah menyediakan layanan konsultasi tentang masalah kulit yang ditanggung oleh BPJS.

Dalam Podcast yang dipandu oleh Fikki Dermawan, terdapat banyak informasi positif yang sangat bermanfaat. Sebagai host, pria pemenang juara 1 Duta Wisata Gowa 2024 tersebut berhasil mengelaborasi perbincangan dengan cara yang seru serta fokus kepada poin-poin materi yang harus disajikan kepada penonton.

Sebagai kesimpulan, perbincangan dalam podcast Positif pada Channel Youtube YKKI Official tersebut menghimbau masyarakat untuk lebih hati-hati dalam memilih skincare agar tidak terkena skincare yang abal-abal. Pilihlah skincare yang tidak mengandung bahan berbahaya seperti mercuri, steroid, Hidroquinon dan sebagainya yang dapat menyebabkan masalah kulit berkepanjangan hingga kanker kulit dan gangguan ginjal kronis.

“Pilihlah skincare yang fokus menyehatkan kulit untuk waktu yang lama, bukan hanya memutihkan dalam waktu cepat,” tutup Fikki menyerukan saat diwawancarai wartawan, Jum’at (6/12/24).

 

Laporan : Sadikin Rahmad

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *